Semarak Vokasi Fest 202i4 dan Job Fair Di BBPVP Bandung Antusias Disambut Warga Jabar
Bandung, FajarNews — Semarak Vokasi Fest 2024 ini merupakan Many Vesto dari rasa syukurnya sebagai salah satu warga dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Kemudian juga kita bersyukur atas proklamasi kemerdekan republik Indonesia dan juga berbarengan dengan hari kemerdekaan serta kebetulan juga berbarengan dengan memperingati bulan vokasi sesuai arahan dari Kepala Balai Besar. Demikian hal tersebut dikatakan oleh Susanto Koordinator Pemberdayaan BBPVP Bandung selaku Ketua Panitia Vokasi Fest 2024..
Tengah Kepala BBPVP Bandung, Sholahudin, Pakai Topi Susanto Ketua Panitia Vokasi Fest, Dimas, Kasubag Umum BBPVP Bandung, Rabuz(14/08/2024)
“Kami di lingkungan Balai Besar Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas (BBPVP) Bandung mengadakan Vokasi Fest dengan Tema explore your future” ujarnya.
Warga Jabar khususnya Bandung Raya sangat antusias menyambut Vokasi Fest 2024 di halaman Gedung BBPVP Bandung, Rabu, (14/08/2024)
Menurut Susanto tema Explor Your Vikture Vokasi Fest tahun 2024 ini tujuannya adalah pertama, kita kepengen memberikan ruang kepada generasi muda Gen Z Milenia untuk bisa sama sama berkolaborasi memaksimalkan potensi kompetensi yang dimiliki sehingga kegiatan kali ini kita menyelenggarakan beberap kegiatan dengan tema cukup menarik. Tacklan nya untuk mengakomodir Gen Z dan Milenial sesuai arahan kepala Balai Besar, juga kita membuat seperti Wahana. Modelnya jadi Wahana. Ada sekitar 12 wahana sekarang ini. Mulai dari depan kita ada Wahana ke Intalaan diisi antara lain dengan Work Shop dan shering section.
“Wahana ke Intalaan itu diisi antara lain dengan Work Shop, Talk Show dan juga shering section antara komunitas ber basis kepada teknis teknis kejuruan unggulan yang ada. Kebetulan disitu kita mengangkat ada foto grafer serta dikombinasi dengan Fashion Teknologi untuk yang digital kreatif,” ujarnya.
Lebih lanjut Susanto mengatakan di sore hari ditambah lagi ada komunitas sekuter dan di inisiasi oleh teman teman dari kejuruan otomotif. Yang kedua, Wahana Sertifikasi. Wahana Sertifikasi. Wahana Sertifikasi itu tujuan apa? Tujuannya adalah memberikan pengakuan kompetensi terhadap pelaku usaha dalam hal ini adalah UMKM dan pelaku usaha kecil yang memang secara kompetensi belum ada pengakuan karena yang kita lakukan pengakuan melalui sertifikasi. Wahana Service gratis itu menjadi bentuk sesuai program yang dibuat di Balai ini sebagai bentuk perhatian kita pelaku ojek, baik online maupun opang ( ojek pangkalan).
Selanjutnya, didalam ada Wahana Bazar dan UMKM itu melibatkan sebanyak 25 pelaku UMKM yang menjadi binaan Balai Besar Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas (BBPVP) Bandung yang selama ini memang sudah mengikuti pelatihan tingkat produktivitas maupun pada level produktivitas. Selanjutnya, ada juga Wahana Trail Class yang tujuan trail class ini merupakan bentuk kolaborasi kami memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bisa melakukan kompetensi yang memang sekarang lagi viral dan lagi In serta dibutuhkan pasar kerja. Trial Class ini merupakan bentuk kolaborasi BBPVP Bandung selaku pembina UPTD ( Unit Pelaksana Teknis Daerah) yang ada di 8 Kabupaten/Kota yang tersebar dari Kuningan sampai Sukabumi. Disitu kami pengen mendorong kepada teman teman untuk bisa mengeksplorasi sumber daya pelatihan yang dimiliki untuk bisa disampaikan di promosikan kepada masyarakat. Itu tujuannya, jelas Susanto.
Selanjutnya, ada Wahana Job Fair. Disini memberikan informasi dan kesempatan bagi para alumni maupun para pencari kerja yang ada di lingkungan Bandung Raya supaya bisa mengisi posisi posisi sesuai dengan yang memang tersedia di lowongan di Job Fair. Di Job Fair ini kita melibatkan 26 Talen. Selanjutnya ada Wahana Kelembagaan dan Produktivitas. Kalau wahana kelembagaan ini semangatnya adalah memberikan pembinaan kepada lembaga pelatihan kerja baik pemerintah maupun swasta terkait dengan tata kelola kelembagaan.
Kemudian kata Susanto bagaimana mengeksplorasi serta mengelola memberdayakan Viture Kelembagaan sehingga nanti dalam ber tata kelola menjadi efektif. Selanjutnya, ada Wahana Produktif itu lebih mengeksplor bagaimana Balai ini hadir untuk bisa membantu para pelaku usaha. Usaha kecil menengah maupun mikro untuk bisa meningkatkan produktivitas dengan memanfaatkan lokal isdem yang mereka miliki.
Jadi kata Susanto jumlah total yang ada di kegiatan Vokasi Fest tahun 2024 ada sebanyak 12 wahana yang hadir. Jadi semua hadir dan terbuka untuk umum. Yang perlu diketahui semua ini di fasilitasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Vokasi Dan Produktivitas khususnya BBPVP Bandung. ” Sebelumnya sesuai arahan kepala Balai sudah melakukan tes pasar untuk melihat yang sebenarnya yang dibutuhkan di Icon Vokasi Fest ini mau apa? Misalkan Job Fair. Kalau Job Fair lowongan nya mau apa? Dimana posisinya. Jadi dilakukan tes pasar sebelumnya. Itulah dasar kami untuk menentukan wahana wahana itu untuk mengakomodir animo masyarakat yang begitu besar di Jawa Barat ini khususnya di Kota Bandung Raya terkait peningkatan penyelenggaraan pelatihan dan Sertifikasi,” ujar Susanto.
Ditambahkan Susanto langkah langkah lanjutan dari Balai Besar Bandung ini karena tusi kami ada di promosi dan konsultasi dan juga peningkatan jejaring tentu adanya even ini untuk satu modalitas yang sangat besar yang sebelum kita meetigs karena apapun katanya kami tidak bisa ber diri sendiri. “Untuk bisa menyiapkan Sumbef Daya Manusia (SDM) yang berkompeten perlu orkrestasi dan juga di sinergi antara semua pemangku kepentingan supaya program program yang di deleverikan oleh pemerintah pusat dalam hal ini untuk kepentingan masyarakat di daerah melalui pelatihan dan juga sertifikasi ini benar benar tepat sasaran,” ujarnya.
Sementara itu Kepala BBPVP Bandung Sholahudin saat diminta tanggapannya soal kegiatan Vokasi Fest 2024 ini mengatakan, vokasi fest ini adalah salah satu media untuk juga kita bisa memberikan informasi kepada masyarakat secara luas. Peran dari BBPVP Bandung itu sendiri. “Mungkin banyak sekali yang belum mengetahui kegiatan dan peran Balai di Bandung itu seperti apa. Maka dari itu, adanya kegiatan vokasi fest sebagai media untuk memberikan informasi sekaligus membranding kami untuk bisa ber bondong bondong masyarakat bisa mengakses dan bisa memanfaatkan fasilitas yang kami miliki karena kami hadir disini tentunya untuk bisa memberikan intervensi kepada masyarakat bagaimana para masyarakat yang ingin melakukan peningkatan SDM atau peningkatan skill dilakukan datang ke BBPVP Bandung secara gratis,” ujar Sholahudin.
Lanjut Sholahudin dalam bentuk ber bagai even even yang ada di vokasi fest ini tentunya berdasarkan keinginan dan kebutuhan masyarakat. Maka dari itu kita tampung kita buatkan seperti ini supaya peran peran dari seluruh steak holder pun juga terlibat. Alhamdulillah vokasi fest ini bukan hanya yang menyelenggarakan dari pihak balai tetapi juga ada peran peran dari masyarakat yang begitu luar biasa dilihat dari animo animo masyarakat yang ada disini. Itu menjadi landasan. Kenapa kegiatan vokasi fest seperti ini. Secara tugas dan fungsi kami membina secara nasional namun secara scukup Jawa Barat membina ada 8 UPTD yakni, Sumedang, Purwakarta, Ciamis, Banjar, Kuningan, Sukabumi, Garut dan Tasikmalaya. Itu semua binaan kami, jelas Sholahudin. Sambil menambahkan dari pihak industri banyak sekali, ada dari 25 perusahaan. 25 perusahaan itu didapat berasal dari komunikasi kita bersama dengan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Dengan Daerah (FKLPID) yang ada di balai itu sendiri. ” Kami sudah menyampaikan dan itu satu kegiatan kolaborasi yang baik untuk saya dan perlu diteruskan. Dan mudah mudahan kemanfaatan informasi ini bisa diakses masyarakat secara luas. Kegiatan ini rutin setiap tahun dilaksanakan dan Insyah Allah itu sudah menjadi komitmen kami karena melihat dari ber bagai perayaan perayaan yang ada dan ini menjadi momentum sekali karena memang vokasi fest ini bertepatan dengan perayaan kemerdekaan dan perayaan Harlah dari Kementerian Ketenagakerjaan dan bulan tercetus bulan Vokasi yang memang sebentar lagi akan masuk pada bulan tersebut. Ini lah momentum yang harus kita ambil kita maksimalkan bersama sama,” ungkapnya.
Kata Sholahudin harapan kami keterterimaan kepada masyarakat tentu menjadi penting bagi kami sehingga masyarakat bisa lebih luas lagi bisa mengakses apa yang kita miliki. Apa yang kita punya sehingga bisa menjadi sebuah solusi bagi masyarakat yang ingin meningkatkan kompetensi maupun yang ingin bekerja. Ini sebuah harapan kami dan saya berharap juga kegiatan ini bisa dilakukan terus menerus karena melihat dari pengalaman pengalaman membuat even ini ternyata di tunggu oleh masyarakat.
“Masyarakat sangat antusias menyambut even Vokasi Fest ini bisa dilihat dari media sosial yang kami sebar banyak sekali pertanyaan pertanyaan yang kami terima dari masyarakat itu sendiri. Even ini dilakukan selam 3 hari dimulai dari tanggal 14- 16 Agustus 2024 dan yang hadir datang kesini kurang lebih 6.000 orang,” jelas Sholahudin. (Rob).