Camat Sitiung Ucapan Terimah Kasih Kepada Ketua DPRD Dharmasraya Telah Hadir Pada Musrenbang Kecamatan Sitiung
Dharmasraya Sumatera Barat, Fajarnews – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD yang digelar di Kecamatan Sitiung dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya Pariyanto,S.H. Acara yang berlangsung di GPU Kecamatan Sitiung ini dihadiri oleh Wali Nagari serta undangan lainnya.
Dalam sambutan Camat Sitiung Suheri mengatakan bahwa Musrenbang ini merujuk pada UU No 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional dan UU No 6 tahun 2014 tentang desa, dengan demikian pemerintah daerah dilingkup kecamatan laksanakan musrenbang untuk menghimpun program kerja yang telah diajukan oleh wali nagari pada musrenbang kenagarian. Pada Musrenbang RKPD tahun ini memiliki perbedaan dengan Musrenbang sebelumnya dimana musrenbang dilakukan dalam 2 tahap diantaranya Musrenbang Nagari dan Musrenbang Kecamatan.
Meskipun dilaksakan dalam 2 tahap Musrenbang ini pada dasarnya akan membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas yang tercantum dalam daftar usulan rencana kegiatan pembangunan nagari/desa yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah kecamatan di wilayah Kabupaten tersebut.
Informasi ini dihimpun berdasarkan diadakan Musrenbang di GPU Camat Sitiung Minggu kemaren dan dapat dikonfirmasi kembali lewat whasshap pribadi Camat Sitiung Suheri hari ini Jum’at (01/03/24).
Camat Sitiung Suheri ucapkan terima kasih pada ketua DPRD Dharmasraya Paryanto SH yang begitu meluangkan waktunya untuk ikut hadir diacara tersebut.
“Terimakasih Bapak Ketua DPRD Dharmasraya yang begitu meluangkan waktunya untuk menghindari acara ini karena Musrenbang adalah merupakan pilar perencanaan pembangunan Daerah”, ungkapnya.
Sedikit kutipan kata sambutan Pariyanto SH ketika menghadiri acara Musrenbang kecamatan Sitiung yang Terlaksana di gedung pertemuan umum kecamatan Sitiung.
“Pada intinya musrenbang ini harus mengedepankan aspek yang mengutamakan pendidikan, kesehatan serta perekonomian masyarakat. Jadi, program ini harus diprioritaskan pada kebutuhan masyarakat yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang,” tutur Pariyanto,S.H.(Erman Chaniago).