Program Padat Karya Kemnaker Efektif Mengatasi Tingkat Pengangguran Dan Kemiskinan di Indonesia
Medan, FajarNews– Pememerintah terus berupaya menurunkan tingkat angka pengangguran di Indonesia, tak terkecuali Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara.
Menurut Data Badan Pusat Statistik Kota Medan, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Tanjung Balai mengalami penurunan di tahun 2022 yakni sebesar 4,67 persen jika dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 6,59 persen.
Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Bina Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) yang dikomandoi oleh Iwan Darmawan selaku Direktur telah melaksanakan kegiatan Padat Karya Tahun 2023 ke Kelompok Mayarakat diseluruh Provinsi di Indonesia , khususnya di Provinsi Sumatera Utara di dua Kabupaten/ kota yakni ; kota Tanjung Balai Asahan dan Langkat (Binjai).
Di kota Tanjung Balai Asahan, Program Padat Karya Kemnaker dilaksanakan pembuatan jalan /rehabilitasi jalan Lingkungan V Kilang Sukses dengan dimensi volume pekerjaan sepanjang 56,50 meter dan lebar 2 Meter serta kedalaman 1,3 Meter oleh Aliansi Pemuda Tanjung Medan Kelurahan Selat Tanjung Medan Kecamatan Datuk Bandar Timur.
Dalam pengerjaan jalan tersebut, melibatkan 40 orang masyarakat sekitar yang menganggur dan setengah menganggur, dengan upah harian sebesar 70 ribu per hari.
Menurut Zainal Ariffin selaku ketua penanggung jawab kelompok yang didampingi oleh Muslim selaku bendahara Aliansi Pemuda Tanjung Medan, saat ditemui Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) bidang Padat Karya Direktorat Bina Perluasan Kesempatan Kerja ( PKK) Kemnaker yang terdiri dari Rika Octariani dan Mifta Muzaki , Jum’at (4/12/23) di lokasi, menjelaskan setelah kami mendapat kabar dari Pihak Kemnaker bahwa proposal yang diajukan mendapat persetujuan, lalu kami melakukan konsolidasi internal. Mengingat selama ini akses jalan dilingkungan terputus, sehinga tidak dapat dilewati oleh warga sekitar.
Setelah mendapat bantuan pada karya dari Kemnaker sebanyak 100 juta rupiah anggaran DIPA 2023, kami langsung bergerak dengan mempekerjakan warga sekitar, ada 40 orang warga yang dilibatkan dalam mengerjakan jalan tersebut dengan durasi pengerjaan selama 15 hari. Dari tanggal 11 November 2023 sampai dengan 25 November 2023.
“Kami mengalami kendala saat mengerjakan jalan ini, kendala tersebut meliputi akses jalan yang rusak menyebabkan material sulit masuk, ditambah lagi dengan hujan yang terus mengguyur,”ujar Zainal Ariffin.
Selaku penanggung jawab pekerjaan jalan padat karya, sambungnya, “ kami menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dalam hal ini Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker ) yang dipimpin oleh Ibu Hj Ida Fauziyah yang telah peduli terhadap masyarakat khususnya warga Lingkungan V Kilang Sukses yang sebagian warganya menganggur,” ujar Ariffin.
Ariffin juga menambahkan bahwa pihaknya juga telah berupaya untuk meminta bantuan kepada pihak pihak terkait lainnya, baik itu desa, kelurahan, bahkan kepada pemerintah kota. Namun, hingga saat ini belum dapat kabar yang mengembirakan. Untungnya, proposal kami disetujui oleh pihak Kemnaker.
Sementara itu, Riffan warga lingkungan V kilang sukses menceritakan bahwa, tadinya jalan ini rusak berat dan tidak dapat dilalui oleh masyarakat sekitar.
Dengan adanya bantuan dari Kementerian Ketenagakerjaan, sambungnya, jalan ini sekarang udah bagus dan bermanfaat untuk dilalui warga.
Terpenting lagi, menurutnya dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan ini memberikan manfaat dari aspek ketenakerjaan yakni mengurangi tingkat pengangguran, walaupun pengerjaan jalan hanya beberapa hari saja, tetapi bisa meringankan beban mayarakat.
Riffan pun berharap agar jangan kali ini saja bantuan dari Kemnaker, meningat program padat karya ini sangat efektif karena langsung dirasakan masyarakat dan melibatkan langsung masyarakat.
“Kami selaku warga sekitar Lingkungan V Kilang Sukses mengucapkan terima kasih kepada Direktur Bina Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) Kemnaker, Iwan Darmawan dan Ibu Menteri atas bantuannya, harapan kami bantuan ini bisa berlanjut ditahun tahun mendatang, jangan hanya ini saja,” ujarnya.(Rob).