Akselerasi Dalam 100 Hari Kerja, Bupati Terpilih Saleh Asnawi Akan Lakukan Reformasi birokrasi
Tanggamus, FajarNews – Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus terpilih H. Moh. Saleh Asnawi – Agus Suranto pastikan dalam 100 hari kerja akan melakukan evaluasi reformasi birokrasi didalam pemerintahan yang akan dipimpinnya. Jum’at (29/11/2024)
Hal tersebut disampaikan oleh Moh. Saleh Asnawi saat berbincang di BLB Pekon Banding Agung Kecamatan Talang Padang. Kamis 28 November 2024.
Dikatakan oleh Moh. Saleh Asnawi, dalam 100 hari kerja setelah ia dilantik sebagai Bupati Kabupaten Tanggamus akan segera merumuskan tentang hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan kinerja.
“Demi terwujudnya pemerintahan yang bersih, dalam 100 hari kerja saya akan melakukan perubahan birokrasi yang ada dilingkungan pemkab tanggamus,”Kata Saleh Asnawi
Saleh Asnawi juga menjelaskan, sejalan dengan Presiden RI Prabowo Subianto, birokrasi merupakan instrumen penting untuk membangun sebuah sistem administrasi yang bertujuan untuk melayani kepentingan masyarakat.
“Kaitan dengan birokrasi, saya akan melakukan on the track dengan tujuan untuk menempatkan orang-orang yang sesuai dengan keahliannya,”Jelas Saleh Asnawi
Ditegaskan oleh Saleh Asnawi, didalam menjalankan roda pemerintahan yang akan dipimpinnya, ia tidak akan pernah memakai sistem kepemimpinan balas jasa.
“Saya tidak akan tebang pilih untuk menentukan perangkat-perangkat saya, artinya sistem KKN akan saya hapus, orang-orang yang mementingkan hal-hal diluar ketentuan akan saya buang,”Tegasnya
Kaitan dengan grand design pembangunan daerah, sesuai dengan janjinya yaitu perubahan Kabupaten Tanggamus, Saleh Asnawi pun mengungkapkan, bahwa dalam dua tahun pemerintahannya ia akan melakukan sebuah terobosan yaitu membangun infrastruktur jalan.
“Yang akan saya titik beratkan didalam pembangunan daerah adalah jalan, kemudian sektor pertanian, pariwasata, pendidikan dan kesehatan semuanya akan kita angkat, Itu pun di lakukan secara bertahap,”Ujarnya
Disinggung soal adat budaya daerah, Saleh Asnawi juga berharap agar masyarakat jangan pernah melupakan sejarah, dengan cara melestarikan adat istiadat itu sendiri.
“Yang pasti saya akan membangun sebuah gedung yang nantinya setiap adat ada ruangannya, dan saya harap semua itu harus dilestarikan,”Harapnya( Aannurangga )